SOLOK, JN- Lembaga Amil zakat nasional Yakesma Sumatera Barat, hari Rabu lalu (20/7)melakukan safari dakwah ke Kepulauan Mentawai.
Tim Yakesma Sumatera Barat dipimpin langsung oleh Kepala Cabang Yakesma, Drs.H.Syafri,A.Pt.MM, melakan safari dakwah ke Kepulauan Mentawai. Yakesma menempatkan dua orang da’i yaitu ustadz Saljuan di desa Saumanganya Kecamatan Pagai Utara dan ustadz Zainal Abidin di desa Sinaka Pagai Selatan.
Kepala Cabang Yakesma Sumbar, Drs.H.Syafri,A.Pt.MM, dalam siaran Persnya Sabtu (23/7), menyampaikan bshwa
salah satu daerah yang mereka kunjungi yakni Masjid Jihad terletak di dusun Buriai Desa Sinaka. Berada di pedalaman berjarak sekitar 40 km lebih dari Sikakap, ditempuh lebih kurang 3, 5 jam dengan menggunakan kapal kecil dan motor. Di masjid ini ustadz Zainal aktif memberikan pembinaan setiap hari berupa mengajar anak-anak, kajian rutin, dan khatib Jum’at, tidak ketinggalan juga memimpin penyelenggaraan jenazah. Kedatangan tim Yakesma disambut suka cita oleh masyarakat setempat. Meskipun kami sampai sudah malam, mereka setia menunggu kami untuk melaksanakan sholat Isya berjamaah tanpa penerangan listrik.
Mereka berharap selain penempatan da’i, Yakesma bisa membantu menyelesaikan pembangunan tempat wudhuk masjid tersebut. Dusun Buriai dihuni sekitar 44 KK penduduk muslim. Kami harus melalui medan berat jalan tanah mendaki dan menurun, dan jalan setapak yang becek hingga menyeberangi sungai dengan rakit karena belum ada jembatan.
Kepala Cabang Yakesma Sumatera Barat Syafri menyebutkan bahwa kunjungan ini dalam rangka melanjutkan program kita yang sudah berjalan sebelumnya. Program pengiriman da’i Yakesma akan fokus ke daerah pemukiman muslim yang belum ada da’i nya di sana.
Dakwah di pedalaman Mentawai penuh tantangan seperti medan yang berat dan rendahnya pemahaman tentang agama sehingga sering terjadi pemurtadan.
Itulah yang dilalui oleh para da’i di Mentawai, menjadi tanggung jawab kita untuk mensupport supaya mereka yang berada di garda terdepan dakwah daerah 3 T tetap eksis dan bersemangat menjalankan dakwah.Kirim Da’i ke Mentawai (Jn01/masriwal)
