BEKASI, JN- Ikatan Keluarga Kenagarian Sungai Nanam (IKKSN), se Jakarta, Bogor, Tanggerang, Depok dan Bekasi (Jabodetabek), yang ada di wilayah tersebut, menggelar silaturrahmi dan halal bi halal, Senin (23/5),
menggelar acara di rumah makan Minang Sederhana yang bertempat di Green wisata Bekasi, Jawa Barat.
Halal bilhalal ini digelar dalam rangka menjalin tali silaturrahmi, setelah Aidul Fitri 1443 H.
Para putra-putri Sungai Nanam yang tergabung dalam perkumpulan Ikatan Keluarga Kenagarian Sungai Nanam yang tersebar diberbagai provinsi di Indonesia serta beberapa negara lain. Pada Umumnya bekerja sebagai pedagang maupun diberbagai Instansi pemerintah maupun swasta baik di BUMN dan BUMD, Anggota TNI maupun Polri dan lainya.
Sebagai perantau, tentu keinginan berkontribusi untuk ikut memajukan kampung halaman tempat mereka lahir atau asal usul nenek moyang mereka,amatlah besar,apalagi .
Ketua IKKSN Salmanir dalam sambutannya mengatakan bahwa inshallah IKKSN akan terus ikut dan berkontribusi dalam membangun nagari, sesuai dengan cita-cita untuk membangun nagari dan sebagai bentuk kepedulian terhadap kampung halaman, sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang nantinya akan diberikan kepada masyarakat.
“Saat ini yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat adalah pengembangan Sumber Daya Manusia, karena ketika telah memiliki infrastruktur dan sumber daya alam yang baik, namun jika tidak didukung dengan SDM yang memadai maka hal tersebut akan menjadi tidak seimbang. Sehingga dengan adanya kerjasama antara Masayarakat Sungai Nanam yang dirantau maupun dikampung halaman ini sangat diperlukan dalam rangak terus bersama membangun segala sumber daya pada masa yang akan datang,” paoar Salmanir.
Sebagai perantau, tentu keinginan berkontribusi untuk ikut memajukan kampung halaman tempat mereka lahir atau asal usul nenek moyang mereka,amatlah besar,apalagi sebagai sebuah daerah diperlukannya kerjasama antara seluruh lapisan masyarakat baik itu dari pemerintahnya maupun dari masyarakat.
“Kemajuan sebuah daerah sangat tergantung kepada kekompakan seluruh unsur yang ada didalam daerah tersebut. Kekompakan serta satu tujuan bersama meupakan kunci sukses dalam membangun sebuah daerah.Baik yang menetap dikampung halaman maupun dirantau,” papar Salmanir, yang juga merupakan datuak kaum Suku Kutianyie Lipek Pageh Sungai Nanam.
Hal ini juga perlu dilakukan oleh putra putri Nagari Sungai Nanam, kesepahaman dan persamaan tujuan antara pemerintahan Nagari serta masyarakat membuat Nagari Sungai Nanam dikenal sebagai nagari penghasilan sayur mayur terbesar di Sumatera Barat dan Lembah Gumanti.Para perantau juga aktif serta selalu kompak. Hubungan silaturahmi selalu dibina baik oleh seluruh masyarakat nagari baik itu yang berada di ranah maupun di rantau
Salmanir juga menyampaikan “Inshallah IKKSN akan ikut memikirkan hal hal terbaik bagi kemajuan kampung halaman,Sungai Nanam termasuk ikut memikirkan tentang pengembangan sayuran yang lebih berkualitas, penjualan dan distribusi yang lebih baik, sehingga harga dan pemasaran lebih terjamin,tidak seperti yang sering terjadi beberapa bulan yang lalu,harga Sayur mayur Sungai Nanam dan sekitarnya murah.dan tidak stabil.Salmanir juga mengajak seluruh warga IKKSN untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan serta saling Peduli terhadap sesama warga IKKSN dan perantau dan kampuing halaman.
Walinagari Sungai Nanam, Delfi,S.Sos.I, pada kesempatan itu yang mengahadiri acara tersebut dan menyampaikan Ucapan terima kasih dari seluruh perangkat nagari, serta KAN, BPN serta masyarakat. Pihaknya bertekad terutama para pemuda Nagari Sungai Nanam terus memiliki SDM yang baik untuk mengembangkan dan memajukan Nagari Sungai Nanam sehingga dapat bersaing dan berkompetisi di dunia luar. Menurut Delfi, untuk pembangunan infrastruktur bisa diusahakan oleh perangkat nagari namun untuk pengembangan SDM tersebut sangat diperlukannya keterlibatan dan dukungan para perantau dan semua unsur.
“Kontribusi dari para perantau untuk Pengembangan SDM ini juga diperlukan sehingganya kami terus berupaya agar komunikasi dan informasi antara ranah dan rantau terjalin dengan baik. Hal ini dilakukan agar para perantau mengetahui informasi serta keadaan yang ada di Nagari Sungai Nanam,” papar Delfi.
Para perantau yang tergabung dalam IKKSN sangat sangat merespon penawaran rekomendasi untuk pengembangan SDM di Nagari Sungai Nanam hal ini dapat dibuktikan dengan saat Pemerintah Nagari mendukung berdirinya Sekolah Dasar Islam Terpadu Anzalat (SDIT AL-QUR,AN Anzalat ) yang telah berdiri di Jorong Aie Sanam Nagari Sungai Nanam.Karang Taruna, Organisasi- organisasi Pelajar tingkat jorong serta pada tahun 2021 telah difasilitasi tempat atau ruangan kantor untuk Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam. efek dari setelah berdirinya ormas maupun yayasan tersebut adanya Perkumpulan generasi intelektual muda nagari sebagai calon pemimpin masa depan tersebut.
Para perantau juga meminta agar SDM anak nagari terus ditingkatkan dan terus diupayakan sebanyak mungkin yang melanjutkan keperguruan tinggi, baik perguruan tinggi di Sumatera Barat maupun di luar daerah baik negeri maupun swasta sehingga ini juga memberikan efek positif kepada masyarakat Nagari Sungai Nanam dijangka panjang.
Pada tahun 2021 ,Pengurus IKKSN pada tanggal 06 Oktober 2021, bersilaturahmi dengan Gubernur Sumatera Barat di Istana Gubernur ,dan pada tanggal 11 Oktober 2021 Gubernur Buya Mahyeldi Ansahrullah,SP, menghadiri undangan pengurus IKKSN di Bekasi yang dihadiri ratusan perantau Asal Sungai Nanam dan Alam Gumanti,dirumah Liza Putra.
Untuk sekretariat atau kantor IKKSN disediakan sementara waktu dirumah dewan Pembina Zulchandra Hasan.Sementara untuk badan hukum akte notaris dan SK Kemenkumham.
Ketua Yayasan Generasi Peduli Sungai Nanam, Masriwal,M,BG.S.AP, mengatakan, bahwa sejak tahun akhir 2019 dan berbadan hukum tahun 23 Januari 2021,telah cukup banyak program yang dilakukan dan dikerjakan oleh pengurus Yayasan dan bermitra dengan berbagai organisasi rantau, diantaranya bersama IKKSN, IKLG yang berganti nama Alam Gumanti
Yayasan ini sudah banyak mMembantu masyarakat, seperti bedah rumah, biaya berobat dan lainnya.
Bantuan berobat sudah 40 orang,yang sangat kesulitan biaya, Pengadaan 40 paket sembako untuk lansia tidak mampu selama Januari-Juni 2020, Wakaf 1200 Al-Qur,an,Pemberian 10 tongkat,kasur,tikar,selimut jalan dan tempat tidur bagi sakit menahun, Bantuan uang kuliah untuk 10 orang mahasiswa yang kesulitan pembiayaan,
Paket ATK bagi pelajar Yatim/Piatu dan tidak mampu. Serta bantuan pengurusan BPJS kesehatan maupun adm kependudukan dan bantuan layanan kesehatan.Namun diakui Masriwal,Masih terbatasnya SDM yayasan,pembiayaan,kendaraan operasional,kantor yang belum repsenteatif.dan berharap IKKSN akan terus ikut memberikan bantuan dan dukungan,Karena ada beberapa target ditahun 2021 yang tidak tercapai diantaranya bedah rumah 15 unit. Pembelian ambulan peduli nagari, Pengadaan program paket A,B,C dan perguruan Tinggi, Pengadaan kantor,pelatihan pengelolaan lembaga serta program ekonomi bagi generasi muda.
Program pengolahan sayur mayur dan modern Hal ini dibenarkan oleh “Mulyono SC,sebagai pembina Yayasan didampingi Dewan Pengawas Alamsra,S.Pd.
Salmanir menyampaikan “Inshallah IKKSN akan ikut memikirkan hal hal terbaik bagi kemajuan kampung halaman,Sungai Nanam termasuk ikut memikirkan tentang pengembangan sayuran yang lebih berkwalitas,penjualan dan distribusi yang lebih baik,
Sehingga harga dan pemasaran lebih terjamin,tidak seperti yang sering terjadi beberapa bulan yang lalu,harga Sayur mayur Sungai Nanam dan sekitarnya murah.dan tidak stabil (wandy)
