SOLOK, JN- Akibat curah hujan yang sangat tinggi di wilayah Kabupaten dan Kota Solok sejak Jum’at hingga Sabtu malam (1/10), menyebabkan banjir di beberapa lokasi di Kabupaten dan Kota Solok.
Di Kabupaten Solok, akibat banjir bandang di daerah Padang Belimbing, Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak, puluhan rumah terendam, beberapa buah jembatan penghubung amruk, irigasi hancur dan juga banyak ikan dan ternak warga yang hanyut. Beruntung peristiwa banjir ini tidak mengakibatkan terjadinya korban jiwa.
Meski banjir bandang terjadi di Jorong Padang Belimbing, sekitar pukul 01 Minggu dinihari (2/10), namun dampak banjir tersebut menimpa banyak daerah atau nagari, seperti puluhan hektare sawah masyarakat di Tanjung Bingkung, Koto Sani dan Sumani rusak berat, termasuk ribuan ikan yang siap panen warga hanyut terseret banjir.
“Kerugian akibat banjir semalam diperkirakan sementara mencapai Rp Miliar,” sebut Camat X Koto Singkarak, Crismon Darma, saat meninjau lokasi banjir bandang Padang Belimbing, bersama pihak BPBD, Dinas Sosial, Kapolsek Singkarak, dan Pemerintah Nagari Koto Sani dan pihak terkait lainnya.
Selain itu, untuk membantu warga yang terdampak banjir, Pemkab Solok juga menurunkan mobil pemadam kebakaran untuk membantu membersihkan rumah warga. Sementara Dinas Sosial turun dengan membawa makanan siap saji, sembako, dan makanan anak–anak ke lokasi.
“Bapak Bupati memerintahkan untuk membantu masyarakat yang terdampak musibah banjir bandang dan melakukan pendataan,” tambah Crismon Darma.
Mantan Camat murah Pantai Cermin itu juga menyebutkan bahwa masyarakat yang tinggal dipinggir sungai diminta untuk terus waspada takut terjadi banjir susulan. Bahkan puluhan warga dihimbau untuk sementara tinggal di tenda pengungsian seperti sebagian warga yang terlebihdulu sudah mengungsi ke rumah saudara dan masjid terdekat sejak Sabtu malam Minggu.
Selain di Kabupaten Solok, sejumlah titik di Kota Solok juga terendam banjir. Untuk kota Solok kondisi banjir terparah menimpa Kelurahan Tanah Garam dan Kelurahan Simpang Rumbio di Kecamatan Lubuk Sikarah. Di Kelurahan Tanah Garam, titik terparah yang dihantam banjir berada di wilayah Gawan, Sawah Piai dan Tapian Laweh.
Anggota DPRD Kota Solok dari Partai Amanat Nasional (PAN), Rusdi Saleh, langsung turun ke lapangan memantau dan memberikan bantuan berupa uang tunai dan nasi bungkus kepada warga yang terkena musibah. Tindakan Rusdi Saleh tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat Kota Solok.
“Banjir pada sejumlah titik di Kelurahan Tanah Garam terjadi karena luapan Batang Gawan, akibat curah hujan yang tinggi sejak kemarin hingga malam tadi. Kita bersama teman-teman lainnya, langsung memberikan bantuan ke masyarakat yang terdampak banjir. Karena masyarakat terdampak tentu lebih fokus membereskan rumah mereka,” ujar Rusdi Saleh.
Selain memantau dan memberikan bantuan terhadap warga yang terkena musibah banjir, Rusdi Saleh bersama unsur masyarakat Payo dan Sekretaris Dinas PUPR Ardi meninjau Sarana Penyediaan Air Minum (SPAM) yang terletak di kawasan Beringin RT 3 RW 6 Payo, Keurahan Tanah Garam Kota Solok.
Di lokasi, rombongan menyaksikan telah terjadi pergeseran tanah yang mengakibatkan SPAM atau bak kontrol air bersih bergeser dan beberapa pondasi bak tersebut patah (jn01/vivo/rijal/marsil)
