SOLOK, JN– Dua Orang korban kecelakaan Lalulinras yang terjadi di Kabupaten Solok pada hari Selasa (8/3), akhirnya meninggal dunia.
Korban pertama yakni Hardimus (19), warga Pianggu, meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RSUD M. Natsir,
Hardimus, merupakan korban tabrak lari, yang terjadi pada Selasa (8/3) sekitar pukul 11.30 WIB di Jalan Lintas Sumatera Solok-Sijunjung tepatnya di jorong Batang Pamo nagari Pianggu kecamatan IX Koto Sungai Lasi Kabupaten Solok.
Korban tabrak lari bernama Hardimuswarga dengan kebutuhan khusus.
“Korban pertama kali dilaporkan oleh pengendara motor yang melihatnya tergeletak di jalan tikungan Bawah Pulai jelang perbatasan Batang Pamo dengan Silungkang,” ujar warga setempat, Salmi Hsyati.
Warga kemudian memba korban ke Puskesmas Sungai Lasi dan dirujuk ke RSUD M. Natsir namun malam harinya meninggal dunia.
“Semoga pelaku tabrak lari sadar dan melapir ke polisi karena korban orang tak mampu,” pinta Salmi Hayati.
Menurut Salmi, karena melihat kondisi korban, warga sekitar segera menolongnya membawa ke Puskesmas Sungai Lasi. Namun karena kondisinya parah, korban di rujuk ke RSUD M. Natsir kota Solok.
Disebutkan Salmi, korban berasal dari keluarga kurang mampu ini kondisi kartu BPJS tertunggak. “Pemerintah nsgari dan pihak Puskesmas dan tokoh masyatakat nagari Pianggu tetap berupaya agar korban mendapatkan pertolongan terbaik. Namun Allah berkehendak lain,”sebut Salmi.
Korban kedua yang meninggal dunia akibat laka lantas bernama Iyas (50), warga Jorong Kayuaro, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok. Iyas mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor di depan Pabrik Aqua Kabupaten Solok, Jalan Luntas Sumatera KM 25 Solok Padang.
Iyas yang merupakan tukang bengkel, dilarikan warga ke RDUD Arosuka dan dirujuk ke RSUP M. Djamil Padang. Namun Iyas meninggal dunia pada Rabu pagi (9/3) sekira pukul 07.00 Wib karena kondisi luka di kepala yang sangat parah.
Kedua peristiwa Lakalantas itu kini sudah ditangani Polres setempat (wandy)
