SOLOK, JN- Bupati Solok, H. Epyardi Asda, hari Kamis (17/6), mendampingi Dirjen Kementerian PUPR Dr.Ir. Khalawi Abdul Hamid, mengunjungi Nagari Bukit Bais Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok.
Dalam kunjungan tersebut, juga tampak hadir Anggota Komisi V DPR RI, Athari Ghauti Ardi, Kepala Balai Pelaksana Penyedian perumahan Sumatra III Subaidi,ST,MT, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan provinsi Sumbar Ir. Syamsul Bahri, Plh Sekda Edisar,SH,MH, Askoor Bid Eksbangkesra Medison,S,Sos,M,Si, Kepala BNI Cabang Solok Bapak, Muhammad Yusril, Wakapolres Solok Kompol Yuswawi, Plt.Camat IX Koto Sungai Lasi Bustaman, Kepala SKPD dilingkup Pemda Kab Solok, unsur Forkopimda Kab Solok, Forkopincam IX Koto Sungai Lasi dan Wali Nagari Bukit Bais, Usnidar.
Menurut Bupati Solok H.Epyardi Asda, kunjungan Dirjen Kementrian PUPR dan Anggota DPR RI Ibu Athari Ghauti Ardi ke Kab Solok dalam rangka penyerahan rumah BSPS di Nagari Bukit Bais Kecamatan IX Koto Sungai Lasi.
Sebelum Ke Lokasi penyeraham rumah Bupati menyambut rombongan Dirjen Kementrian PUPR dan Anggota DPR RI di kantor Bupati Solok Sekaligus sarapan pagi di ruangan Bupati Solok.
Wali Nagari Bukit Bais Ibu Usnidar, pada junjungan tersebut mengucapan terimakasih dan selamat datang kepada Dirjen PUPR, Ibu Athari dan Bapak bupati beserta rombongan di Nagari Bukit Bais.
Menurutnya, dengan adanya program BSPS di Nagari kami sangat membantu masyarakat yang rumahnya tidak layak huni. “Kami atas nama pemerintahan Nagari dan masyarakat Bukit Bais berterima kasih kepada ibu Athari Gauti Ardi, Bapak Dirjen, Bupati Solok dan semua pihak yang telah memberikan program rumah BSPS di Nagari kami,” sebut Usnidar.
Alhamdulillah tahun ini Bukit Bais mendapat bantuan 50 rumah unit rumah, namun kami masih berharap bantuan untuk 62 rumah lagi yang dikategorikan rumah tidak layak huni yang kami usulkan kepada bapak Dirjen untuk mendapatkan program BSPS ditahun 2022.
“Dengan adanya program ini di Nagari kami ada beberapa hal yang dapat kami ambil hikmahnya yaitu dapat menciptakan kebersamaan,dapat menciptakan rasa gotong royong, dan dapat menciptakan kenyamanan bagi keluarga penerima manfaat,” papar Usnidar. Disamping rumah layak huni kami juga berharap bantuan lainya dari bapak dirjen, Ibu Athari dan bapak bupati Solok seperti bantuan air bersih,Irigasi,bidan Desa dan perbaikan akses jalan menuju Nagari Kami.
Sambutan Anggota Komisi V DPR RI Ibu Athari Ghauti Ardi, pada kesempatan itu juga mengucapkan selamat kepada seluruh penerima manfaat rumah bantuan dari program BSPS Kementrian PUPR yang ada di Nagari Bukit Bais ini.” Program ini memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan juga bisa mengurangi beban ekonomi masyarakat. Dengan program Bapak presiden, Kementrian PUPR dan Kami di DPR RI yang bertujuan meringankan beban masyarakat ditengah-tengah pandemi Covid 19,” papar Athari Gauthi.
Berdasarkan permintaan wali Nagari yang menyatakan masih ada 62 rumah lagi yang beliau minta insha Allah akan kita tuntaskan tahun 2022 bersama dengan bapak Dirjen PUPR.
Pihaknya berpesan kepada walinagari yang lain untuk menjadikan Nagari Bukit Bais ini sebagai contoh bagaimana tertib dan cepat nya program ini dijalankan dan alhamdulillah sudah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Bupati Solok, H.Epyardi Asda,M.Mar, dalam sambutannya juga mengucapan terimakasih kepada Bapak dirjen PUPR dan Ibu Athari Gauti Ardi yang sudah memberikan bantuan program rumah BSPS di Kabupaten Solok khususnya di Nagari Bukit Bais ini.
“Saya sangat senang dan bangga sekali atas kunjungan Bapak Dirjen Kementerian PUPR dan ini adalah kunjungan pertama pemerintah pusat sejak saya dilantik menjadi Bupati SolokSaya juga mengucapkan terimakasih kepada anggota DPR RI ibuk Athari yang khusus datang mendampingi pak Dirjen, yang mana program ini adalah usulan dari ibuk Athari sendiri selaku Anggota DPR RI,” papar Epyardi Asda.
Disebutkannta, Program BSPS adalah sebuah program yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk itu kami sangat terbantu dengan adanya program ini di Kabupaten Solok.
“Kami menyadari bahwa Kab Solok ini adalah termasuk daerah termiskin di Sumatera Barat bahkan menurut data statistik kita termiskin nomor 3 setelah Mentawai dan ini menyebabkan saya harus bekerja keras dalam membangun kabupaten Solok ini,” tutur Epyardi Asda.
Dijelaskan Bupati, mengingat APBD Kami yang sangat minim, maka kami memerlukan bantuan dan Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah
Dari Alokasi 1500 rumah yang kita dapatkan pada tahun ini perlu Bupati menjelaskan itu terdiri dari 45 Nagari sedangkn kita di kabupaten Solok ada 74 Nagari bararti masih ada sekitar 29 Nagari lagi yang belum mendapatkan jatah rumah.
“Kami berharap program lainnya dari bapak dirjen seperti program bantuan untuk prasarana umum dan rumah susun untuk ASN yang mana kami sudah menyediakan tanahnya disamping kantor bupati dengan tujuan memudahkan ASN kami dalam bekerja,” harap Epyardi Asda.
Sedangkan Dirjen PUPR, Dr.Ir.Khalawi Abdul Hamid, dalam arahannya menyampaikan selamat kepada penerima manfaat dari program kami, mudah mudahan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terutama dimasa pandemi ini.
“Program ini tidak terlepas dari usulan dari ibu Athari Gauti amArdi sebagai anggota DPR RI yang mengusulkan kepada kami agar Solok ini dibantu program BSPS Kementerian PUPR,” terang Khalawi Abdul Hamid.
Seperti yang sudah disampaikan oleh ibu wali Nagari bahwa masih ada 62 rumah lagi yang butuh bantuan, insha Allah semua itu akan kami tuntuskan di tahun 2022.
“Masalah rusunawa yang diusulkan bapak Bupati tadi akan kami bicarakan lagi dengan ibu Athari, kalo memang betul-betul dibutuhkan akan kami prioritas kan untuk Kab Solok,” sebut Khalawi Abdul Hamid.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan rumah secara simbolis kepada penerima manfaat dan peninjauan rumah program bantuan BSPS Kementerian PUPR (wandy)
