PendidikanPolitikTanpa Kategori

Rusdi Saleh Anggota DPRD Kota Solok Beri Bantuan 1000 Al Qur’an Kepada Masyarakat Gantung Ciri

SOLOK,  JN- Anggota DPRD Kota Solok,  Rusdi Saleh, memberikan  bantuan 1000 Al Qur’an kepada masyarakat Nagari Gantung Ciri, Kecamatan Kubung,  Kabupaten Solok,  Selasa (27/7).

Bantuan tersebut diantar langsung oleh Rusdi Saleh ke Gantung Ciri dan diterima langsung oleh Walinagari, Drs. Hendri Yuda beserta perangkat nagari. 

Setelah menyerahkan bantuan ini secara simbolis kepada Kepala pihak pemerintah Nagari, Rusdi Saleh berharap agar Al Qur’an tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. 


“Meski saya anggota DPRD Kota Solok, tetapi saya sudah berniat untuk membantu Al Qur’an kepada masyarakat Gantung Ciri ini,” terang Rusdi Saleh,  politisi dari Partai Amanat Nasional ini. 
Pada kesempatan itu Rusdi Saleh juga mengingatkan Perangkat Nagari dan masyarakat untuk disiplin dalam menjalankan Protokol Kesehatan.
“Selalulah memakai masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan agar terhindar dari penularan Covid-19,” harap Rusdi Saleh. 
Bagi masyarakat Kota dan Kabupaten Solok, mendengar nama Rusdi Saleh mungkin sudah tidak asing lagi. 

Meski dia seorang anggota DPRD, namun sosoknya lebih dikenal luas para jurnalis sebagai “perawat” rumah Allah dan pendiri sekolah gratis melalui Yayasan Darianis Yatim. Selain itu,  sosok Rusdi Saleh juga dikenal dermawan dan suka membantu kaum lemah. Anehnya lagi hampir semua kegiatan positifnya tidak pernah dieksposnya di media massa, meski kenyataannya banyak juga diketahui khalayak. Dimuat di media,  awalnya Rusdi malah takut disebut ria.
 “Tanpa kuasa Allah SWT dan karuniaNya, kita tidaklah siapa. Intinya hidup ini harus disyukuri,” jelas Rusdi Saleh.


Dikisalkan Rusdi Saleh, awalnya dia tidaklah siapa-siapa.  Bahkan dengan kondisi rumah masih mengontrak, ia berupaya mendirikan sekolah gratis di Kota Solok yaitu pendidikan anak usia dini (Paud) di bawah Yayasan Darianis Yatim yang didirikannya bersama H. Yenon Orsa tahun 2012. Bahkan Rusdi juga berupaya membantu biaya pendidikan anak-anak dari keluarga yang kurang mampu.
“Alhamdulillah apa yang saya lakukan dirahmati Allah, reski saya pun bertambah. Selanjutnya dengan rezki yang diberikan Allah itu, dalam kondisi rumah masih mengontrak saya berupaya membangun masjid, merenovasi masjid dan meningkatkan status mushala menjadi masjid,” terang Rusdi Saleh.
Haripun berganti, tanpa terasa puluhan masjid dengan biaya puluhan miliar pula telah dibangun Rusdi Saleh di kota dan kabupaten Solok, bahkan sampai ke Kota Padang.
Saat ini, di Kota Solok rumah Rusdi Saleh sering kedatangan tamu dari masyarakat yang sedang membutuhkan bantuan ekonomi. “Selagi saya ada rezki, Insya Allah saya akan membantu mereka. Bahkan selagi saya bisa, saya berupaya pula memodali mereka untuk membuka usaha, agar mereka punya penghasilan tetap,” paoar Rusdi Saleh.


Ternyata langkah yang dilakukan Rusdi Saleh selama ini membuat ia punya banyak teman dan saudara. Sehingga pada musim Pileg 2019-2024 ia diminta oleh teman dan saudaranya untuk maju sebagai caleg, agar bisa memperjuangkan rakyat kecil di lembaga legislatif itu dan terpilih jadi anggota DPRD dari Dapil 1 Kota Solok. 
“Saat ini saya merasa terpanggil untuk membantu warga Gantung Ciri dengan bantuan Al Qur’an, ” ungkap Rusdi Saleh.


Sementara itu, Walinagari Gantung Ciri,  Drs. Hendri Yuda menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Rusdi Saleh yang telah mengunjungi Nagari Gantung Ciri dan juga memberikan bantuan berupa Al Qur’an.
Lebih lanjut disampaikan Hendri Yuda,  bahwa bantuan ini sangat berarti di tengah masa sulit saat wabah Pandemi Covid-19 melanda negeri kita, semoga Allah SWT membalas semua kebaikan ini.


Pihaknya juga menjelaskan bahwa  Nagari Gantung Ciri berada di Kecamatan Kubung, dengan luas Nagari: 25,37 kilometer persegi, atau 13,21 persen dari luas wilayah Kecamatan Kubung. Nagari Gaung berpenduduk 5141 jiwa (2018) terdiri dari 2545 laki-laki dan 2595 perempuan dan 1183 rumah Tangga
Ketinggian nagari  581-733 meter di atas permukaan laut dan terdiri dari 5 jorong dengan pekerjaan penduduk mayoritas bertani (wandy

Exit mobile version