SOLOK, JN- Kondisi jalan Kabupaten Solok yang menghubungkan Nagari Sulit Air dan Nagari Bukit Kandung di Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, sudah puluhan tahun dalam keadaan parah, terutama dalam kondisi musim hujan.
Menurut Ketua Forum Peduli Nagari (FPN) sulit Air,Hendrizon Permato Sinaro, pihaknya sangat menyayangkan Pemerintah Kabupaten Solok melalui Dinas Pekrjaan Umum (PUPR) Kabupaten Solok yang terkesan tebang pilih dalam mengerjakan pembangunan. “Kalau jalan daerah tengah banyak yang sudah mulus, namun jalan daerah utara Kabupaten Solok seperti jalan dari Sulit Air menuju nagari Bukit Kanduang ini seperti dianak tirikan. Padahal kondisinya sudah hampir puluhan tahun rusak parah,”jelas Hendrizon.
Ditambahkan Hendrizon, pihaknya mewakili masyarakat pengguna jalan Sulit Air dan Bukit Kanduang dan terus tembus menuju Kabupaten Tanah Datar dan sebaliknya, mengharapkan pemerintah Kabupaten Solok segera memperhatikan kondisi jalan Bukit Kanduang Sulit Air, karena kondisinya mendesak untuk diperbaiki. “Kalau musim hujna tiba, jalan ini sulit dilalui karena licin dan rawan kecelakaan ,” tutur Hendrizon.
Tokoh masyarakat Sulit Air, H. Firdaus, juga meminta Pemkab Solok untuk turun langsung melihat kondisi jalan Nagari Sulit Air yang menghubungkan ke Nagari Bukit Kanduang agar bisa dianggarkan. “Jalan tersebut merupakan jalan vital yang menghubungkan dua nagari dan sering dilintasi masyarakat kedua nagari untuk beraktivitas termasuk untuk anak sekolah dengan menggunakan kendaraan roda dua dan roda Empat. Dan sering terjadi kecelakaan disana,” jelas Firdaus.