Solok Raya

Gaji dan Tunjangan Kerja Bupati Solok Epyardi Asda Yang Bersumber Dari APBD Disumbangkan

SOLOK, JN- Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda Dt. Sutan Majo Lelo, M.Mar, kembali membangun jembatan hati dengan berbagi rezki kepada segenap anak yatim dan fakir miskin bersama dengan Polres Arosuka di Jorong Lubuk Selasih, belum lama ini.

Terlihat dengan wajah berseri, ratusan anak yatim yang sengaja dikumpul juga ikut melaksanakan shalat berjamaah bersama dengan Bupati Solok, bertempat di Masjid Hj. Alisma Alius, Jorong Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus, Kec. Gunung Talang, Kab. Solok.

 Dalam memberikan santunan kepada anak yatim, kali ini Bupati Solok H. Epyardi Asda menggandeng Polres Solok, karena bertepatan dengan peringatan hari Bhayangkara yang ke-76.
 Santunan yang diberikan oleh H. Epyardi Asda adalah berupa penghasilannya semenjak ia menjabat sebagai Bupati Solok. 
“Niat saya hanya pengabdian dan hanya mengharap ridho dari Allah SWT,” tutur H. Epyardi Asda.


Menurut Bupati, Gaji, tunjangan kerja, dan seluruh pendapatan lainnya yang bersumber dari APBD Kab Solok selama menjabat sebagai Bupati, semua ikhlas diberikannya kepada anak yatim dan fakir miskin di beberapa Nagari di Kab. Solok.
“Melihat senyum dari ratusan anak yatim saat berbagi, sepertinya menjadi sebuah kepuasan batin tersendiri bagi saya bisa sedikit berbagi,” papar, H. Epyardi Asda.
Menurutnya, mimik anak yatim saat disantuni dapat dilihat kebahagiaan seperti anak-anak lainnya yang masih mempunyai kedua orang tua.

Bupati mengaku sangat sedih ketika melihat rakyatnya sedih dan anak yatim merupakan tanggungjawab bersama.

Dalam hidupnya H. Epyardi Asda berprinsip, apa yang dilakukan semasa hidupnya dapat memberi manfaat bagi orang lain. Apalagi berbagi di kampung sendiri.
Bupati juga menyampaikan salam maaf sebelumnya, karena untuk santunan pribadinya kali ini, sengaja tidak lagi menggandeng Baznas.”Saya tidak mau lagi nanti dipolitisasi, informasinya di buat fitnah oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Kan aneh saja rasanya, kita berbagi rejeki saja, juga dilaporkan sampai ke Kejagung? Entah apa yang ada dalam pikiran mereka,” tutur H. Epyardi Asda.


Kegiatan kemanusiaan berupa menyantuni anak yatim yang digalang oleh H. Epyardi Asda bersama keluarga, sebenarnya bukanlah sebuah hal yang baru, sebelum ia menjadi Bupati Solok H. Epyardi juga rutin untuk melakukan kegiatan kemanusiaan tersebut setiap tahunnya.
Menurut Walinagari Batang Barus Syamsul Azwar, biasanya setiap tahun, Bupati yang bawa anak yatim ke kediaman beliau di Singkarak.
Diakuinya, H. Epyardi Asda memang sosok Bupati yang begitu fenomenal, H. Epyardi begitu peduli dengan rakyatnya. Sebagai seorang Walinagari, Syamsul Azwar begitu merasakan apa yang telah dilakukan beliau sebagai Bupati Solok.
Saat menjadi anggota DPR RI, begitu banyak program pembangunan yang telah beliau berikan untuk Kabupaten Solok. Dan sekarang beliau menjadi Bupati Solok, seluruh program pembangunan yang dilaksanakan adalah program pembangunan yang berbasiskan kepentingan rakyat.
Pada awal kepemimpinan beliau, setiap nagari sudah merasakan manfaat dari ekskavator yang telah disediakan dikecamatan- kecamatan. Setiap nagari saat ini sudah bisa melakukan pembukaan jalan usaha tani demi bangkitnya ekonomi kerakyatan di Kabupaten Solok.
Untuk pembangunan di nagari, Bupati juga langsung melakukan Rapat Koordinasi Pembangunan (Rakorbang) dengan seluruh Walinagari, sehingga usulan yang disampaikan oleh masyarakat betul-betul tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di nagari.


Selain itu, setiap nagari juga merasakan pemerataan terhadap pembangunan, karena dilihat tidak ada lagi program pembangunan yang dilaksanakan berdasarkan atas kebutuhan pejabat. Semua betul-betul dilaksanakan berdasarkan kebutuhan rakyat.
“Alhamdulillah, kita mendapatkan pemimpin yang betul-betul pro rakyat, pemimpin yang peduli akan rakyatnya,” ucap Syamsul Azwar (jn01)

Exit mobile version