SOLOK, JN– Bupati Solok, H. Gusmal dan H. Suherman menyatakan siap maju menjadi Balon Gubernur Sumbar priode 2020-2025.
Hal itu disampaikan Bupati Solok, H. Gusmal, kepada Koran Padang.
“Kita maju dari Poros Baru Pasca terbentuknya koalisi dari Partai Golkar, PKB, Partai Nasdem dan PDI-P. Dan peluang terbuka lebar untuk diusung koalisi ‘Poros Baru’, ini,” sebut Gusmal.
Gusmal menyatakan siap maju sebagai bakal calon Gubernur yang akan bertarung pada Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Sumbar yang akan digelar 9 Desember 2020 mendatang bersama H. Suherman.
Bupati Solok dua periode ini juga menyebutkan bahwa maju sebagai balon Gubernur sudah sudah siap lahir dan bathin. Bahkan, untuk dapat berkontestasi pada Pilgub Sumbar 2020, dia sudah membuat komitmen dengan bakal calon pendamping yakni, H. Suherman Tuanku Rajo Disambah.
Gusmal dan Suherman optimis bakal lolos dalam penjaringan pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Sumbar yang dilakukan koalisi Partai Golkar, PKB, Partai Nasdem dan PDI-P ini.
Kedua tokoh ini punya rekam jejak yang mumpuni dan dinilai punya kemampuan pemimpin Sumatera Barat dan berjanji akan membawa perubahan untuk Ranah Minang ke arah yang lebih baik
“Kita sudah sepakat dengan Bapak H. Suherman dan insya Allah kita akan menang,” sebut Gusmal, saat deglarasi bersama poros baru di D’relazion Cafe dan Resto, Rabu (4/8) dengan disingkat Gaman atau Gusmal-Suherman.

Menurut Gusmal, saat ini Ranah Minang membutuhkan calon pemimpin yang mempunyai visi-misi jauh ke depan. Tentunya, sosok Gusmal-Suherman yang selama ini dikenal memiliki karakter tegas dan mempunyai kinerja yang baik dan terukur serta mampu menciptakan peluang dan terobosan.
“Kita perlu membangkitkan dunia usaha untuk membangkitkan ekonomi masyarakat dan daerah Propinsi Sumatera Barat. Hal ini tentunya akan menjadi alasan bagi partai koalisi Partai Golkar, PKB, Partai Nasdem dan PDI-P untuk memberikan rekomendasi bagi Gusmal-Suherman maju berpasangan pada Pilgub 2020,” sebut Gusmal.
Dengan amunculnya nama Gusmal-Suherman, maka peta politik Sumbar akan berubah. Gusmal-Suherman bukan hanya akan menjadi kuda hitam bagi calon lain, tetapi juga bisa jadi pemenang Pilgub Sumbar 9 Desember 2020 mendatang.
Gusmal punya basis cukup kuat yakni Solok Raya (Kabupaten Solok, Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan), dia juga dikenal sebagai pemimpin bertangan dingin yang sukses memimpin Kabupaten Solok dan berhasil membawa perubahan bagi daerah penghasil beras ternama itu.
Jika koalisi poros baru Partai Golkar, PKB, Partai Nasdem dan PDI-P sepakat memberikan rekomendasi dan mengusung Gusmal-Suherman maju sebagai pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur, diprediksi akan menang dalam pertarungan Pilgub Sumbar yang akan ditabuh 9 Desember mendatang.
“Kita optimis, dengan munculnya Paslon Gusmal-Suherman, maka ini bukan hanya ancaman bagi paslon lain, tetapi mereka bisa menjadi pemenang Pilkada Sumbar mendatang,” sebut tokoh rantau yang juga Sekretaris PPKS Solok, Maigus Tinus (wandy)