SOLOK, JN- Bupati Solok H.Gusmal, SE,MM dan Kapolres Solok, AKBP Azhar Nugroho, SH. S. Ik, M.Si, hari Jum’at (7/8), mengunjungi kampuang Tageh Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok
Tampak hadir bersama Bupati Solok H.Gusmal dan Kapolres AKBP Azhar Nugroho, SH, antara lain Askoor Bidang Eksbangkesra, Medison, Camat Hiliran Gumanti, Romi Hendrawan, Wali Nagari Talang Babungo, Afizur Rahman, Kadis Pertanian, Siis, Kepala DPMN Ferisnovel, Camat Hiliran Gumanti, Kabag Humas Syofiar Syam dan beberapa Kepala SKPD terkait lainya
Pada kunjungan tersebut, Bupati Solok dan Kapolres Solok melakukan tinjauan ke kampung Tageh rumah Gadang di Nagari Talang Babungo Kecamatan Hiliran Gumanti.
Bupati bersama Kapolres Solok didampingi kepala SKPD dan Camat Hiliran Gumanti meninjau produk UMKM hasil karya masyarakat setempat.
Kemudian Bupati juga meninjau posko kesehatan sebagai kesiapan kampuang tageh rumah gadang dalam penanggulangan Covid-19.
Bupati berpesan kepada masyarakat kampuang tageh rumah gadang nagari talang babungo untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya.”Semoga semua masyarakat di nagari Talang Babungo tetap sehat dan terhindar dari covid-19,” sebut Gusmal.
Adapun Program Kampung Tageh Covid-19 antara lain Program Ketahanan Pangan seperti Kebun Tebu, Peternakan ikan Nila, Pabrik Gula Semut, Ternak Ayam, ternak Sapi dan ternak itik
Sementara Program Kesehatan antara lain Puskesri Jorong Tabek, Aspek Keamanan dan Pos Ronda Jorong Tabek.
Pada kesempatan itu, Kapolres Solok juga meresmikan empat Aspek yang menjdi program ketahanan pangan di jorong Tabek diantaranya Bidang kesehatan yang terdiri dari pembentukan posko kesehatan dan penerapan pola hidup sehat. Kemudian Bidang sosial ekonomi dilihat dari pembangunan softskill ketahanan pangan. Selanjutnya Bidang keamanan yang dilihat dari penerapan SOP penanggulangan kejahatan ringan dan pendirian pos keamanan untuk meningkatkan sistem keamanan kampung.
“Kita juga ingin masyarakat waspada akan waspada bahaya Covid-19, membangun solidaritas antar warga yang bertujuan untuk memutus mata rantai Covid-19, dan meminimalisir dampak sosial ekonomi karena Covid-19,” sebut Azhar Nugroho.
Kampung tangguh ini memiliki konsep ketahanan pangan yang akan dapat di panen dibawah umur 90 hari.
Sementara Pemerintah Nagari Talang Babungi siap mendukung pelaksanaan program Kampung Tageh tersebut, dengan meminta kepada Camat, walinagari beserta perangkat nagari dan forkopincam terkait untuk membantu dalam menjalankan program tersebut (wandy)