KOTO BARU, JN– Sebanyak 70 Orang pegawai ASN yang bekerja pada kantor Kemenag Kabupaten Solok, hari Rabu menerima Penghargaan Satya Lencana dari Presiden RI.
Pemberian Satya Lencana sesuai PP Nomor 25 Tahun 1994 tentang Tanda Kehormatan Tanda Satyalancana Karya Satya.
Hal itu adalah bentuk perhatian Pemerintah terhadap para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memiliki loyalitas, kinerja dan prestasi yang baik diwujudkan dengan pemberian berbagai penghargaan, salah satunya adalah dengan pemberian tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya.
Hal yang sama juga diterima para ASN Kemenag Kab. Solok. Para ASN Kemenag hari Rabu (22/6), tampak berseragam hitam putih, lengkap dengan jilbab putih bagi wanita, dan peci hitam bagi pria,serta tanda pengenal.Mereka berkumpyl di kantor Kemenag dalam rangka menerima SK Kenaikan Pangkat,SK Pensiun dan Piagam Penghargaan Satyalencana dari Presiden RI periode tahun 2021.
Suasana kekeluargaan yang terpancar dari para abdi negara di Kementerian Agama Kabupaten Solok Sumatera Barat.Penerima penghargaan itu terdiri dari Kepala Madrasah, Ka TU, Guru serta para pegawai dan yang menerima SK Kenaikan Pangkat.
Penghargaan untuk sebanyak 70 orang itu, untuk masa bakti 30 tahun,20 tahun dan 10 tahun,8 orang kenaikan pangkat dan SK Pensiun.
Kepala Kantor Kemenag kab Solok.H. Zulkifli.S.Ag.MM, dalam sambutannya menyampaikan bahwaPenghargaan yang perlu diperhatikan adalah Penghargaan dalam bentuk kinerja, dimana bagaimana kita membangun kinerja semakin terukur dan semakin nampak prestasi , dan semakin baik layanan kita terhadap masyarakat.
Kemudian Penghargaan itu untuk meningkatkan semangat ibadah, sembari meningkatkan rasa ikhlas, kemampuan diri,agar ia menjadi bagian ibadah kita.dan terus berupaya memperbaiki layanan dan pengabdian, Sehingga masyarakat maupun anak didik bagi guru, juga masyarakat.Merasakan bahwa ASN Kementerian Agama RI juga ikut sebagai dirasakan masyarakat yang memberikan kontribusi terbaik terhadap lingkungan.Baik ide, gagasan, pemikiran dan lainnya.
“Penghargaan ini harus bisa menjadi bahan renungan bagi kita bahwa apakah kita pantas menerima penghargaan dari negara. Kemudian apakah pantas negara memberikan penghargaan bagi kita?!.” terang H. Zulkifli.S.Ag.
Kemenag juga menceritakan
Kisah dizaman nabi Musa AS.seseorang yang bertanya kepada seorang ahli ibadah “Kenapa dikampuang itu ditemukan banyak kuburan,tapi kenapa tidak ditemukan masjid disini, Namun Jauh diluar.Sang ahli ibadah menjawab “Masjid diluar,agar semakin banyak amal amal ibadah kita, dengan berjalan kaki,dan ketika melihat kuburan, kita sadar,bahwa semua kita akan berakhir dialam dunia,lalu kita dikuburkan, kemudian mempertanggungjawabkan apa yang telah kita lakukan semasa hidup.
Plt.Kasubag kantor Kemenag Kab Solok,Yulmi Putra,S.Pd.I, berpesan,agar seluruh ASN yang menerima SK Kenaikan Pangkat, Piagam penghargaan Satya lencana dari Presiden, untuk terus meningkat kemampuan diri dalam menghadapi era digital. Apalagi saat sekarang pekerjaan banyak dengan memanfaatkan teknologi digital,Ujar Yulmi Putra,yang juga Analis Kepegawaian Pada Kantor Kemenag kab Solok.Para ASN menerima piagam penghargaan Satyalencana dari Presiden RI berdasarkan Kepres nomor: 124/TK/10/2021.Tgl 10 Desember 2021
Salah seorang ASN yang menerima penghargaan Satyalencana dari Presiden RI, Masriwal.Yang saat ini bertugas di KUA kantor Urusan Agama Kecamatan Lembah Gumanti, merasabersyukur atas penghargaan Satyalencana ini.
Pihaknya bertekad untuk terus meningkatkan kualitas diri dan layanan yang lebih baik terhadap masyarakat, serta terus meningkatkan kompetensi diri, apalagi dalam era digital ini (jn01/Masriwal)